Hyundai Gandeng China untuk Amankan Pasokan Lithium Baterai Mobil Listrik

Read Time:1 Minute, 21 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Hyundai Motor Company bermitra dengan China untuk memasok lithium, komponen utama baterai mobil listrik. Berdasarkan laporan Yonha, perusahaan yang diajak bermitra dengan merek asal Korea Selatan tersebut adalah Ganfeng Lithium Co.

Juru bicara Hyundai mengatakan merek China tersebut akan memasok produk litium hidroksida ke Hyundai selama empat tahun hingga 31 Desember 2027.

Namun pihak oposisi tidak merinci harga berapa jumlah lithium yang akan dipasok ke Hyundai.

Sebelumnya, pekan lalu, Hyundai menandatangani kontrak empat tahun dengan Shenzhen Chengjin Lithium Group Co. untuk membeli bahan baterai untuk kendaraan listrik di tengah ketidakpastian rantai pasokan global.

Sementara itu, litium hidroksida diketahui digunakan dalam produksi baterai kendaraan listrik berkapasitas tinggi karena mudah disintesis dengan nikel.

PT Hyundai Engine Manufacturing Indonesia (HMMI) memberikan sertifikasi kepada tiga pemasok komponen lokal.

Sertifikasi ini merupakan hasil dari program pelatihan pemasok penelitian dan pengembangan (R&D), dimana pemasok berhasil menyelesaikan seluruh program pengembangan kompetensi dalam kemampuannya merancang suku cadang untuk mobil Hyundai.

Sebagai pusat produksi kendaraan Hyundai di kawasan Asia Tenggara (ASEAN), PT Hyundai Motor Manufacturing aktif berkolaborasi dengan mitra lokal untuk berbagi teknologi dan meningkatkan kemampuan dan kompetensi pemasok.

Kegiatan ini dilakukan melalui Seri Pelatihan Edukasi Pemasok. Tiga pemasok yang telah melalui serangkaian program sejak tahun 2021 telah mendapatkan sertifikasi untuk mencapai kemampuan desain independen.

Presiden Direktur PT HMMI Bong Kyu Lee mengatakan pihaknya ingin berkembang secara berkelanjutan sebagai produsen global, yang memerlukan kerja sama erat dengan mitra termasuk pemasok suku cadang mobil.

“Hyundai melakukan hal tersebut dengan selalu aktif berbagi teknologi dengan pemasok Indonesia untuk mencapai keunggulan melalui program pelatihan yang komprehensif,” kata Bong Kyu Lee dalam keterangan resminya, Rabu (17/1/2024).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Menperin Absen Rapat HGBT, Nasib Harga Gas Murah Jadi Tidak Jelas
Next post Poltekesos Bandung Petakan Masalah Sosial 13 Desa di Garut, Ini Hasilnya