Spekulasi Ahli Onkologi tentang Jenis Kanker yang Diderita Kate Middleton

Read Time:1 Minute, 35 Second

gospelangolano.com, JAKARTA – Pengumuman Kate Middleton baru-baru ini bahwa dia mengidap kanker menjelaskan mengapa dia jarang terlihat di depan umum akhir-akhir ini. Namun, dia tidak mengungkapkan informasi apapun tentang kankernya.

Usai pemberitahuan resmi, muncul berbagai pertanyaan seputar informasi tersebut. Banyak pihak, termasuk para dokter di seluruh dunia, berspekulasi tentang kondisi wanita bangsawan bergelar Putri Wales itu.

Para ahli sepakat bahwa Middleton berhak atas kekebalan medis dan sang putri tidak diwajibkan untuk mengungkapkan rincian tentang kondisinya. Namun sejumlah dokter berbagi teori mengenai potensi dan penyebab penyakit Middleton.

Mark Siegel, profesor kedokteran klinis di NYU Langone Medical Center di AS, termasuk salah satu yang mengungkapkan hal tersebut. Siegel mengatakan dia telah berbicara dengan beberapa dokter kanker tentang kemungkinan Middleton didiagnosis menderita kanker.

“Menurut beberapa ahli onkologi terkemuka yang saya ajak bicara, kemungkinan besar dia menderita kanker usus besar yang diangkat dan diobati melalui pembedahan, atau kanker ovarium, rahim, atau serviks yang ditemukan secara tidak sengaja,” kata Siegel di situs Fox News. , Senin (25 Maret 2024),

Dalam beberapa tahun terakhir, ada laporan bahwa Middleton menderita penyakit Crohn. Ini adalah penyakit radang usus kronis yang mempengaruhi lapisan saluran pencernaan.

Sementara itu, Siegel menjelaskan, penyakit radang usus meningkatkan risiko kanker usus besar atau kanker usus besar. Hingga separuh pasien Crohn memerlukan pembedahan untuk meringankan gejalanya.

“Dia harus menjalani operasi usus karena penyakit Crohn, dan mereka kemudian menemukannya melalui patologi,” kata Siegel, sambil mencatat bahwa itu adalah tebakan profesional berdasarkan pengalaman bertahun-tahun.

Jika ini benar, kemoterapi untuk kanker usus besar atau kolorektal akan mencakup oxyplatin (intravena) dan Xeloda (melalui mulut) selama beberapa minggu. Prosedur pembedahan mungkin berupa histerektomi.

Kista ovarium dapat dilihat selama pemeriksaan rutin dan diangkat secara laparoskopi. Kanker sering kali didiagnosis terlambat.

Namun jika memang benar merupakan kanker ginekologi, ada kondisi yang bertentangan dengan anggapan tersebut, yakni tidak ada tanda-tanda rambut rontok. Efeknya sering kali disebabkan oleh Taxol, obat intravena utama yang digunakan untuk mengobati kanker ginekologi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Semua Orang Rentan Alami Masalah Mental Pasca Pemilu, Termasuk Pendukung
Next post 125 Kata-Kata Baik Penuh Makna, Berikan Pencerahan dalam Menjalani Hidup