Mumpung Musim Durian, Kenali Apa Saja Manfaat Si Raja Buah Kaya Nutrisi Ini

Read Time:3 Minute, 49 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Durian sedang musimnya, dan buah yang dijuluki “Raja Buah” ini terkenal dengan rasanya yang enak dan aromanya yang unik. Durian tidak hanya menjadi buah favorit para pecinta buah, namun durian memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Meski lebih tinggi lemak dan kalori dibandingkan buah lainnya, durian kaya akan vitamin dan mineral, menjadikannya pilihan yang baik bagi pecinta buah di seluruh dunia untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Di beberapa wilayah Asia, durian dilarang dibawa ke angkutan umum, hotel, dan gedung karena baunya yang menyengat. Namun, tidak semua jenis durian memiliki bau yang tidak sedap.

Durian memang tinggi kalori, namun di sisi lain mengandung nutrisi yang sangat penting. Buah ini kaya serat dan protein, tetapi tidak meningkatkan gula darah seperti buah manis lainnya.

Faktanya, satu potong durian segar atau beku (243 gram) mengandung 357 kalori, 3,6 gram protein, 66 gram karbohidrat, dan 13 gram lemak. Durian merupakan sumber potasium, fosfor, magnesium, vitamin C dan folat. Informasi nutrisi berikut disediakan oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA). Kalori: 357 Lemak: 13g Natrium: 4.9mg Karbohidrat: 66g Serat: 9.2g Protein: 3.6g Kalium 1060mg Fosfor: 94.8mg Magnesium 72.9mg Vitamin C: 47.9mg 8mg 7mg.

Durian merupakan makanan yang sangat bergizi dan mengandung banyak vitamin, mineral, serat tinggi dan antioksidan. Selasa, 27 Februari 2024 Durian tinggi karbohidrat yang meningkatkan energi dan menyediakan lemak tak jenuh tunggal. Karbohidrat Sebagian besar kalori dalam durian berasal dari karbohidrat, yaitu kurang dari 66 gram. Seperti kebanyakan buah-buahan, karbohidrat ini berbentuk serat (9,2 gram per porsi). Dibandingkan buah segar lainnya, durian mengandung lebih banyak lemak, yakni 13 gram per porsi. Ingatlah bahwa mengonsumsi lemak sehat membantu meningkatkan penyerapan vitamin A, D, E, dan K yang larut dalam lemak. Satu tangkai durian mengandung sekitar 3,6 gram protein. Hal ini serupa dengan kandungan protein buah-buahan tropis lainnya, seperti pisang raja (2,6 gram protein per satu inci irisan) dan jambu biji (4,2 gram protein per porsi). Durian adalah sumber potasium yang sangat baik, dengan 1060 mg per porsi. Jumlah ini hampir setengah dari asupan harian yang direkomendasikan untuk wanita lanjut usia dan kurang dari sepertiga dari asupan harian yang direkomendasikan untuk pria lanjut usia. Buah ini juga banyak mengandung fosfor, magnesium, vitamin C dan asam folat. Anda juga akan mendapatkan lebih sedikit nutrisi lain, termasuk seng, mineral tembaga, mangan, vitamin A, dan beberapa vitamin B. Terdapat 357 kalori dalam satu porsi durian (sekitar setengah dari seluruh durian). Jika Anda mencoba mengurangi kalori, rasa durian yang kuat akan cocok untuk Anda, karena Anda tidak perlu makan terlalu banyak untuk menikmati rasanya.

Memasukkan durian ke dalam menu makanan Anda memiliki banyak manfaat kesehatan meski tinggi lemak dan kalori. Meningkatkan kesehatan jantung

Durian kaya akan potasium, mineral yang menurunkan tekanan darah, faktor utama penyakit kardiovaskular. Durian tinggi serat dan lemak tak jenuh. Kedua nutrisi ini penting untuk kesehatan jantung. Ini mempromosikan kehamilan yang sehat

Durian telah diteliti kandungan vitamin B folatnya. Folat sangat penting untuk perkembangan sistem saraf pusat janin.

Pereda sakit

Durian mengandung banyak vitamin C, apalagi jika dimakan mentah. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan nyeri sendi. Artinya, mencukupi kebutuhan vitamin C dapat mencegah berbagai penyakit.

Pencernaan yang sehat

Durian kaya akan gula alami yang berfermentasi setelah terpapar bakteri usus selama proses pencernaan. Ini memberi makan bakteri asam laktat bermanfaat dalam mikrobioma usus dan bertindak sebagai prebiotik. Durian mendukung fungsi pencernaan dan kesehatan usus besar.

Pencegahan gizi buruk pada lansia

Orang dewasa berisiko lebih tinggi mengalami penurunan berat badan dan malnutrisi karena banyak faktor, termasuk pencernaan yang buruk, nafsu makan menurun, dan terbatasnya akses terhadap berbagai makanan.

Durian adalah makanan padat energi yang menyediakan banyak vitamin penting, termasuk thiamin, yang mungkin terkait dengan penyakit Alzheimer. Dengan menyediakan beragam nutrisi dalam satu kali makan, durian dapat membantu meningkatkan asupan nutrisi orang dewasa dengan pola makan terbatas.

Saat membeli durian, pilihlah durian yang berwarna cerah dan tidak ada (atau sedikit) cacat pada barisannya. Batangnya harus lembab dan berwarna cerah.

Jika Anda membuka buah dan mendengar bunyi letupan, kemungkinan buah tersebut kering dan tidak segar.

Tingkat kerusakan durian segar tergantung pada apakah durian jatuh dari pohon atau dipetik.

Durian yang jatuh sudah matang secara alami dan memiliki umur simpan yang pendek, yaitu dua hingga lima hari. Menyimpan durian pada suhu 15 derajat Celcius akan memperlambat pembusukan.

Durian dapat dipotong lebih awal dan disimpan 10-15 hari sebelum mulai membusuk.

Tutupi batang untuk mencegah hilangnya kelembapan, gunakan karet gelang agar cangkang tidak retak, dan simpan di tempat sejuk, gelap, dan lembab untuk memperpanjang umur simpan durian segar.

Selalu simpan durian yang sudah dipotong di lemari es dan buang setelah beberapa hari atau jika durian menunjukkan tanda-tanda pembusukan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Jerawat di Ujung Telinga Pria, Cek Penyebab dan Cara Mengatasinya
Next post Prediksi Uji Coba: Portugal vs Swedia